Sunday, November 10, 2013

Sepotong Rembulan untuk Berdua

Oleh: Tere Liye


Malam ini,
Saat dikau menatap bulan,
Yakinlah kita melihat bulan yang sama,
Menyukuri banyak hal,
Berterima kasih atas segalanya,
Terutama atas kesempatan untuk saling mengenal,
Esok-pagi,
Semoga semuanya dimudahkan.

Malam ini,
Saat dikau menatap bulan,
Yakinlah kita menatap bulan yang satu,
Percaya atas kekuatan janji-janji masa depan,
Keindahan hidup sederhana,
Berbagi dan bekerja keras,
Mencintai sekitar dengan tulus dan apa adanya.

Malam ini,
Saat dikau menatap bulan,
Yakinlah kita menatap bulan yang itu,
Semoga yang Maha Memiliki Langit memberikan kesempatan,
Suatu saat nanti,
Kita menatap bulan,
Dari satu bingkai jendela.
~*~

Amin amin aminnnnn...

Counting down the full moons ^^





Sumber puisi:
Yustisianisa. 2010. Ya Allah Jadikan Dia Jodohku, Sebuah Proposal Pernikahan. Yogyakarta: Mahabbah Media



Puisi ini pernah saya tulis di selembar kertas beberapa bulan lalu ketika dia mau pergi ke Pekalongan atau Jombang—entahlah saya lupa. Puisi ini selalu selalu selaluuuu mengingatkan saya padanya. Puisi ini...ah...pokoknya membuat saya benar-benar semakin dekat dengan rumah. Puisi ini membuat rindu saya semakin memenuhi gentong-gentong yang hampir memenuhi isi hati saya (*nglebay tingkat dewa, hahaha). Puisi ini selalu menemani saya kala purnama hadir. Puisi ini selalu selalu dan selaluuuu membuat saya menanti purnama selanjutnya, hingga genap 12 purnama saya pergi.


Dan puisi yang saya maksud adalah puisi yang ada di bukunya Yustisianisa, seorang sahabat terbaik yang memperkenalkan Tere-Liye pada saya. Puisi ini ada di bukunya yang berjudul ‘Ya Allah Jadikan Dia Jodohku, Sebuah Proposal Pernikahan’—yang kebetulan salah satu puisi saya juga nangkring di buku itu ^^). Buku ini adalah satu-satunya buku galau yang saya bawa sampai ke Ende, hehehe... Karena buku ini mengingatkan saya selalu pada mereka: sahabat saya dan kekasih saya dan pekerjaan saya. Ah...rindu menulis v.v 
*Satu tahun untuk selamanya!
*postingan spesial untuk My Gabriel...hihi
 

No comments:

Post a Comment