Saturday, November 30, 2013

Musim Hujan...Petualangan Penuh Kejutan Setiap Harinya (Warna-warni Ende Part. 22)


Setiap hari di sini itu selalu penuh dengan kejutan-kejuatan istimewa. Semua hal yang begitu biasa di tanah Jawa menjadi begitu amazing di sini. Hal-hal kecil yang tidak pernah terjadi, seperti mati listrik seharian, air habis seharian, dan sinyal hilang menjadi tidak bermasalah di sana, karena hanya berlangsung 1-2 jam saja. Tapi di sini...langsung heboh...pengaruh tidak tahu kapan akan berakhir, wkwkwk :p

Contohnya saja, ketika beberapa hari lalu air di sini tidak ada. Heemmm...lama kelamaan ternyata biasa saja. Setiap pagi akhirnya mengangkat air dengan derigen sampai 30 liter juga. Mencuci kadang di kali, kadang di tempat penampungan air. Kadang harus bareng dengan mama-mama lainnya, lalu mereka mulai bicara dengan bahasa roaming yang bikin saya pusing...hehehe... Atau ketika mati lampu dan saya gulang-guling geje di kamar saja. Atau ketika sinyal benar-benar hilang dan saya bingung bagaimana harus menghubungi orang-orang di belahan bumi Indonesia lainnya -_- (yang ini masih bener-bener butuh penyesuaian ekstra). Lama kelamaan semuanya akan biasa.

Hujan dari Jendela Kamar
Banyak kejutan minggu ini dengan datangnya musim hujan yang membuat awan mendung menjadi kawan sehari-hari. Ya...tiap pagi, mendung menyapa. Meski terkadang, mendung itu pun akan diusir oleh birunya langit. Lalu, jam 12 siang, awan bergulung-gulung datang dari balik bukit. Hujan pun datang. Sudah dua hari ini angin juga bertiup sangat kencang, sehingga derak-derak dahan pohon akan menambah seramnya suasana. Kadang, malam hari, dari balik jendela, pohon yang bergoyang akan membentuk bayangan yang aneh. Mirip film horor barat, hahaha... :p.
Angin di sini ngeri memang kalau musim hujan...hujan juga ngeri memang ^^


Tokek di Dalam Kamar

Itu belum cukup lho...
Kejutan lainnya adalah semakin banyaknya hewan-hewan aneh yang muncul di kamar saya. Jadi, semut-semut yang kapan hari ada di kamar saya mendadak hilang sudah. Well, saya sebenarnya tidak terlalu takut, soalnya di kamar saya yang dulu juga sering nemu hewan-hewan yang pastinya bikin kakak saya menjerit-jerit (hahahah...jadi inget :p). Contohnya, beberapa hari lalu adalah insiden kalajengking dan kaki seribu yang mampir di jilbab saya pagi-pagi buta setelah saya bangun. Saya heboh. Keluarga heboh. Tapi aman terkendali dengan tidak ada korban apapun. Hari berikutnya, ada kaki seribu di bawah sajadah saya, yang bikin saya super jijik, tapi akhirnya bisa dikendalikan dengan cara dibuang keluar (jangan tanya bagaimana proses membuangnya, karena itu menjijikkan sekali...hiiiy). Hari berikutnya, nemu hewan aneh mirip kecoak tapi pantatnya lebih lebar (saya kurung ditutup kanebo sampai pagi baru saya buang). Sampai hari ini sudah ada 2 tokek di kamar saya—menyisakan kotoran sebiji kacang yang bikin bau -_-. Ada juga entah serangga apa yang kalau di Jawa disebut sonthe. Sudah puluhan yang saya buang dari kamar—kadang juga menemani saya tidur. Kapan malam, ada setengah lusin kupu-kupu yang ada di kamar saya. Hinggap begitu saja, tapi juga tidak saya buang, karena mereka tidak ganggu saya juga. Kupu-kupu warna putih dengan bintik-bintik hitam.

Entahlah...mendadak kamar saya seperti kebun binatang, hahahaha...
Berharap saja, tidak akan nemu ular atau lintah, karena dua hewan itulah yang akan bikin saya berteriak, hehehe... Petualangan apa lagi yang akan saya temui di musim hujan ini? Well...kita tunggu saja cerita selanjutnya ^^

*Satu tahun untuk selamanya
16. 18 PM 22 November 2013

No comments:

Post a Comment